Selepas dari BIL (Bandara internasional lombok) hingga tiba di Juanda (Surabaya) adalah kesan tersendiri dalam mengarungi samudra di awan, bagaiman tidak. Setelah mendapati 'AirAsia QZ 8501' yang hilang di teluk kumai, kalteng. sempat merasa kurang nyaman. Bukan pamer, hanya ingin memberitahukan bahwa gue ada di pesawat loh. Haha.
Sesampai di Juanda, ada pak supir 'damri' yang mengantarkan saya ke terminal 'Bungurasih'. Melelahkan memang, tapi ini lah petualangan gue. Dari terminal Bungurasih gue melanjutkan perjalanan menuju Ponorogo. Rumah teman gue yang bernama Bina Riko.
Di Ponorogo mampir beberapa hari. Belajar membuat sate ayam, hingga berjualan bersama keluarga nya. Mengitari alun2 dan mengunjungi daerah wisata adalah tujuan semua orang yang "liburan". Masih seperti dulu bahkan tidak ada perubahan yang signifikan dari pertama kali gue liburan dulu di kota reog ini.
Welcome to Pacitan, julukan kota 1001 goa ini merupakan tempat dimana teman gue yang bernama "Serka Puguh Prasetyo dan Yuni Triastuti" melangsungkan pernikahan. Hingga disini kami bisa di katakan "reuni". Iya, kami. Kami yang gue maksud, Adi fahrul, Budi Agung, Wahidin, Tanto, Philipus, dan Bang Agus. Berharap mereka membaca blog gue dengan senang. Haha. Jika kalian bukan dari mereka, gue mengucapkan terima kasih. Ini hanya sedikit catatan adventure gue.